Hi guys balik lagi nih sama mimin, gimana kabar kalian untuk hari ini?.. Mimin harap baik baik saja ya.. Soo, ya kali ini untuk edisi #MiminSharing, mimin bakalan kasih tau kalian tentang seputar info jajanan tradisional atau bahkan kue - kue jajajanan pasar yang sampai saat ini masih sering jadi #hits di era millenia ..
Nah, penasaran?.. Ya, kali ini mimin akan membahas tentang "Kue Lumpur". Nah FYI nih guys, kue lumpur sendiri memiliki asal usul loh ternyata mengapa hingga di juluki seperti itu yaitu di karenakan kuenya yang licin dan lembut seperti lumpur, kue ini mudah disantap karena bentuknya yang kecil-kecil. Jadi banyak masyarakat yang memberikan julukan ini kepada kue imut - imjt satu ini. Karena selain rasanya yang gurih, teksturnya juga lembut
Nah, mau tau cara pembuatannya? Yuk simak.. !!
Sumber : selerarasa.com
Bahan - bahan :
a) 200 ml air
b) 80 gram margarin
c) 30 gram tepung terigu
d) 100 gram ubi merah rebus yang dihaluskan
e) 100 gram gula pasir
f) ½ sdt vanili bubuk
g) ¼ sdt garam
h) 4 butir telur, pisahkan putih dan kuningnya
i) 300 ml susu/santan
j) 100 gram kismis
a) 200 ml air
b) 80 gram margarin
c) 30 gram tepung terigu
d) 100 gram ubi merah rebus yang dihaluskan
e) 100 gram gula pasir
f) ½ sdt vanili bubuk
g) ¼ sdt garam
h) 4 butir telur, pisahkan putih dan kuningnya
i) 300 ml susu/santan
j) 100 gram kismis
Langkah Pembuatannya :
a) Masak air dan margarin hingga mendidih. Kemudian masukkan tepung terigu, aduk rata
b) Tambahkan ubi yang dihaluskan, aduk kembali hingga tercampur rata. Angkat dinginkan
c) Masukkan kuning telur dan aduk rata. Tuangi santan/susu cair sedikit demi sedikit sambil diaduk rata
d) Panaskan cetakan kue lumpur, olesi dengan sedikit minyak. Tuangi adonan? Bagian lalu cetakan ditutup. Panggang hingga setengah matang, angkat dan kelurkan dari cetakan.
Note : Untuk bentuk dari kue lumpur biisa di kresikan dengan menggunakan cetak kue yang bervariatif
Nah itu sedikit tips dan sedikit resep dari mimin ya, semoga membantu :)
Source : netralnews.com

Tidak ada komentar:
Posting Komentar